Rahasia Cara Mendeteksi Khodam Batu Mustika dan Benda Pusaka

Benda Pusaka sangat kental dengan sebuah keghaiban, tetapi banyak sekali pemilik benda pusaka tidak tahu bagaimana melihat tuah(khodam) atau kekuatan yang ada di dalamnya. Untuk itu Kami coba berbagi Cara Ritual Paling Mudah Mengetahui Khodam Benda Pusaka Bertuah. Kenyataan semacam ini wajar terjadi, karena para pemilik tersebut tidak terlibat langsung dengan proses kepemilikan benda pusakanya. Mereka punya karena warisan, karena amanah daripada orang tuanya. Tidak jarang dari para pemilik keris yang terpaksa memiliki benda pusaka terkena dampak atas keris yang dimilikinya. Sebagaimana kepercayaan para leluhur keris adalah salah satu benda pusaka yang dapat mempengaruhi kehidupan seseorang. Jalan hidup seseorang bisa berubah setelah memiliki keris. Seseorang yang penakut, pendiam dan suka mengalah bisa berubah seratus delapan puluh derajat menjadi pemberani, pemarah dan mau menang sendiri setelah memiliki keris tertentu. Begitu juga si miskin bisa berubah menjadi kaya raya karena m

Tempat kembali yang jelek

NERAKA  adalah merupakan tempat kembali di akhirat yang penuh seksa, kesusahan, kesengsaraan dan berupa api yang menyala-nyala 70 darjat dari api dunia yang disediakan khusus buat hambanya yang derhaka. Ada disebutkan bahawa suatu ketika Jibrail a.s datang kepada Nabi SAW, maka beliau bertanya kepadanya: ” Wahai Jibrail, berilah aku akan sifat-sifat neraka.” Kata Jibrail Sesungguhnya Allah Taala menjadikan neraka, kemudian menyalakannya 1,000 tahun hingga menjadi merah,  lalu 1,000 tahun lagi hingga menjadi putih, kemudian 1,000 tahun lagi hingga menjadi hitam kelam seperti keadaan malam gelap gulita dan bara apinya tak dapat mati.

Jibrail a.s. berkata: Demi zat yang mengurusmu dengan hak seorang Nabi, andaikata ia dibuka selubang jarum di arah masyriq, sungguh terbakarlah ahli maghrib kerana sangat panasnya. Dan demi zat yang mengurusmu seorang Nabi, andaikata pakaian ahli neraka digantung di antara langit dan bumi, sungguh matilah mereka kerana sangat panasnya.

Telah diriwayatkan oleh Abdullah bin Abbas dari Rasullullah SAW.  katanya: ” Sesungguhnya dalam neraka itu terdapat ular-ular seperti lehernya unta, lalu ular itu mengigiti mereka dengan gigitan yang bukan main  sakitnya sampai 40 tahun.

Pintu-pintu neraka itu terbagi-bagi untuk para lelaki dan wanita. Diriwayatkan dari Rasulullah SAW. bahawasanya baginda bertanya kepada Jibrail a.s. ” Apakah keadaan pintu-pintu neraka itu seperti pintu rumahku?” Jawab Jibrail as. Tidak, pintu neraka terbuka di bawah yang lain. Dari satu pintu ke satu pintu lainnya boleh ditempuh perjalanan selama 700 tahun. Setiap pintunya sangat panas dari yang lainnya  dengan perbandingan 70 darjat. Rasullullah SAW. Bersabda yang bermaksud: apakah pintu-pintu itu? Jibrail menjawab:

Pintu pertama: Hawiyah, buat orang-orang munafik dan keluarga Firaun

Pintu kedua: Jahim, untuk orang musyrik

Pintu ketiga: Shaqar, buat orang-orang shabi’i

Pintu keempat: Ladha,  buat para iblis dan orang-orang yang mengikut langkah-langkahnya

Pintu kelima: Huthamah, buat orang-orang Yahudi

Pintu keenam: Sa’ir, buat orang Nasrani

Lalu Jibrail diam, dan Nabi SAW. bersabda: Wahai Jibrail, kenapa engkau tidak menuturkan kepadaku dari penghuni (penduduk) pintu yang ketujuh? Jawab Jibrail ” wahai Muhammad, tidak usah engkau tanyakan kepadaku tentang hal itu. Sahut Nabi: Baiklah. Jibrail berkata lagi: wahai Muhammad pintu itu adalah untuk ahli pembuat dosa besar dari umatmu yang mereka mati sebelum bertaubat”. Nabi sepontan pengsan. Setelah sedar, lalu baginda bersabda: “Wahai Jibrail besar sekali musabahnya dan aku sangat takut, apakah salah seorang dari umatku akan masuk neraka?. Jibrail menjawab: ya, untuk umatmu yang berbuat dosa besar akan masuk neraka. Maka Nabi SAW. menangis, lalu Jibrail a.s.pun menangis kerana tangisnya Nabi. Nabi bersabda: ” wahai Jibrail kenapa engkau menangis?” engkau, engkau adalah roh yang sentosa. Jibrail menjawab: ” Aku takut kalau dicuba seperti cubaan Harut dan Marut.” Maka Allah memberikan wahyu: “Wahai Jibrail dan wahai Muhammad, kamu aku jauhkan dari neraka, oleh kerana itu janganlah kamu memikirkan seksaku. Jadi..bagaimana dengan kita, tidak takutkah dengan azab api neraka, tidak gentarkah untuk mendiami rumah api….renung-renungkan lah ya…

Comments

Popular posts from this blog

Amalan Hizib Bismillah

Khodam Riyadoh Fadilah Kasiat Surat Yasin SALAMUN QOULAM MIRROBBIRROHIM

Cara Riyadoh Khodam Surat Al-Ikhlas